New Taipei, 9 Sep. (CNA) Empat pemuda, dua di antaranya mahasiswa, baru-baru ini ditangkap dalam sebuah penggerebekan praktik perjudian di Distrik Tamsui, New Taipei, menurut kepolisian setempat.
Kantor Polisi Tamsui dalam patroli daring baru-baru ini menemukan bahwa sebuah tempat biliar yang juga berfungsi sebagai klub permainan kartu di Jalan Beixin memasang iklan di media sosial untuk mencari pemain kartu, yang mereka curigai menyembunyikan informasi perjudian.
Kepolisian melakukan kunjungan berulang kali dan menemukan banyak mahasiswa yang datang dan pergi, lalu pada Minggu (7/9) mengirim petugas tanpa seragam untuk menyamar dan memantau tempat tersebut.
Pada sekitar pukul 9 malam, petugas melihat dan merekam diam-diam tiga orang yang sedang bermain mahyong menggunakan kartu remi sebagai taruhan, lalu menyelesaikan kemenangan dan kekalahan melalui pembayaran elektronik untuk menghindari pengawasan, kata kepolisian.
Saat keempat orang tersebut melakukan transfer, petugas memperkenalkan diri dan menangkap tiga pria yang masing-masing bermarga Chang (張) (24), Chen (陳) (24), dan Tsai (蔡) (26) serta seorang wanita, Liu (劉) (24). Chen dan Liu berstatus mahasiswa.
Polisi juga memanggil seorang pegawai bermarga Kuo (郭) (21) untuk memberikan keterangan. Setelah penyelidikan, seluruh kasus dilimpahkan ke Kantor Kejaksaan Distrik Shilin dengan tuduhan perjudian.
Kantor Polisi Tamsui menyatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, di sekitar kampus banyak bermunculan klub mahyong dan kartu.
Tempat hiburan seperti itu awalnya dimaksudkan sebagai sarana rekreasi dan interaksi sosial, namun dimanfaatkan pihak tak bertanggung jawab untuk menutupi perjudian ilegal, kata kepolisian, sehingga mereka akan mengusulkan pencabutan izin operasional tempat terkait.
(Oleh Tsao Ya-yen dan Jason Cahyadi)
Selesai/ja
