Washington, 2 Okt. (CNA) Direktur Manajemen Institute Amerika di Taiwan (AIT) Ingrid Larson pada Rabu (2/10) waktu AS mengirimkan doanya kepada warga Taiwan yang terkena dampak dari Taifun Krathon di resepsi Hari Nasional Republik Tiongkok (Taiwan) yang diselenggarakan utusan Taiwan untuk AS.
Dalam pidatonya dalam resepsi di Washington D.C. untuk memperingati Hari Nasional 10 Oktober, Larson menyampaikan "Doa dan simpati kepada masyarakat di Taiwan selatan yang terdampak topan dalam beberapa hari terakhir."
Ia juga berterima kasih kepada Taiwan atas belasungkawanya kepada warga di AS yang terkena dampak dari Badai Helene yang telah meninggalkan jejak kehancuran di seluruh tenggara AS dalam beberapa hari terakhir.
"Inilah cara bagaimana teman-teman saling membantu dan mendukung satu sama lain," katanya.
AIT mewakili kepentingan AS di Taiwan dalam ketiadaan hubungan diplomatik resmi. Kantor pusatnya berbasis di Virginia dan dengan kantor utama di Taipei serta kantor cabang di Kaohsiung, direktur yang berpusat di Taipei juga bertugas sebagai utusan utama AS ke Taiwan.
Badai Helene telah membunuh setidaknya 190 orang, menjadikannya salah satu badai paling mematikan yang melanda AS, menurut laporan media. Ratusan orang masih hilang, dengan tim pencarian dan penyelamatan berjuang untuk mencapai daerah-daerah terpencil.
Sementara itu, Taifun Krathon yang bergerak lambat telah mendekati Taiwan minggu ini dan mendarat di Kaohsiung sekitar tengah hari pada Kamis (waktu Taiwan).
Hingga Kamis pagi, taifun tersebut telah mengakibatkan dua orang meninggal, 123 terluka, dan dua hilang di Taiwan, menurut data pemerintah.
Acara pada hari Rabu adalah resepsi Hari Nasional ROC pertama yang diselenggarakan Alexander Yui (俞大㵢) sejak ia menjabat sebagai perwakilan Taiwan di AS pada Desember 2023.
Dalam pidatonya, Yui menyampaikan rasa terima kasih Taipei atas dukungan bipartisan dan teguh dari AS serta jumlah negara berpikiran sama yang semakin banyak yang mendukung "Payung Demokrasi."
Selesai/JC
