Diwali, Festival Cahaya India dirayakan di Kaohsiung untuk pertama kalinya

27/10/2024 17:27(Diperbaharui 27/10/2024 17:27)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

(Sumber Foto : India Taipei Association, 27 Oktober 2024)
(Sumber Foto : India Taipei Association, 27 Oktober 2024)

Kaohsiung, 27 Okt. (CNA) Kota pelabuhan selatan Taiwan, Kaohsiung, pada Sabtu malam (26/10) menjadi tuan rumah Diwali pertamanya, salah satu festival terpenting di India, di mana ribuan orang bergabung dalam "Festival cahaya" yang merayakan kebaikan atas kejahatan dan kemenangan cahaya atas kegelapan.

Acara yang diselenggarakan bersama India Taipei Association (ITA), kedutaan de facto India di Taiwan, dan Pemerintah Kota Kaohsiung ini diadakan di Weiwuying Metropolitan Park, menampilkan berbagai makanan dan kerajinan tangan India, serta pertunjukan musik dan tarian India sebelum diakhiri dengan pertunjukan kembang api selama lima menit yang menerangi langit malam.

Dalam pidato pembukaannya, kepala ITA dan perwakilan India untuk Taiwan Manharsinh Laxmanbhai Yadav mencatat bahwa di India, Diwali biasanya dirayakan dengan teman-teman dekat, dan bahwa "Kaohsiung adalah teman terbaik India."

Direktur Jenderal Asosiasi India Taipei, Manharsinh Laxmanbhai Yadav. (Sumber Foto : India Taipei Association, 27 Oktober 2024)
Direktur Jenderal Asosiasi India Taipei, Manharsinh Laxmanbhai Yadav. (Sumber Foto : India Taipei Association, 27 Oktober 2024)

Yadav memuji Kaohsiung sebagai ibu kota musik dan budaya di Taiwan, yang sejalan dengan kecintaan India terhadap musik dan tarian. Ia juga menyebut bahwa Diwali merayakan kemenangan Dewa Rama atas iblis jahat, yang ia samakan dengan bagaimana Kaohsiung cepat pulih dari taifun.

Walikota Chen Chi-mai (陳其邁), dalam pidatonya, memuji budaya India sebagai "Kaya dan beragam," mengatakan film Bollywood sama menariknya dengan film Hollywood yang terkenal di dunia.

Ia juga mengungkapkan cintanya pada kari India, mencatat bahwa ia mengonsumsi masakan India terkenal tersebut setidaknya dua kali sepekan.

Chen berharap bahwa pertukaran antara Taiwan dan India dalam bidang perdagangan, teknologi, pariwisata, dan budaya akan terus mendalam berdasarkan nilai-nilai bersama tentang demokrasi dan kebebasan.

(Oleh Joseph Yeh dan Jennifer Aurelia)

>Versi Bahasa Inggris

Selesai/IF

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.