Tokyo, 9 Sep. (CNA) Kementerian Kebudayaan Taiwan akan menjadi tuan rumah serangkaian acara budaya dan seni di seluruh Jepang pada tahun 2025 bertepatan dengan Osaka Kansai World Expo (Osaka Expo).
Menteri Kebudayaan Li Yuan (李遠) mengumumkan inisiatif tersebut dalam kunjungannya ke Mori Art Museum di Tokyo pada Jumat (6/9).
Menteri tersebut menyoroti dua acara besar: sebuah kolaborasi dari tanggal 27 hingga 29 September dengan festival seni urban internasional terbesar di Jepang, "Roppongi Art Night," menampilkan tema khusus "RAN Focus" yang menyoroti seniman Taiwan.
Selain itu, pameran yang menampilkan berbagai komik Taiwan akan diadakan dari tanggal 14 hingga 27 Oktober di Kadokawa Musashino Museum di Kota Tokorozawa, Prefektur Saitama yang menyoroti IP anime Taiwan.
Li juga mengumumkan rencana untuk Expo Osaka tahun depan, di mana pertunjukan budaya dan pameran akan diadakan di pusat kota Osaka, menampilkan teknologi budaya Taiwan, masa depan anak-anak, seni pertunjukan dan visual, dan pasar-pasar.
Acara-acara ini bertujuan untuk sekali lagi menempatkan Taiwan dalam panggung global melalui kesenian, menyusul keberhasilannya di Olimpiade Kebudayaan di Paris, kata Li.
Kurator Kenichi Kondo mencatat bahwa Roppongi Art Night tahun ini menandai pergeseran dari pameran yang berpusat pada seniman ke fokus pada tema nasional, dengan Taiwan diundang sebagai negara fitur pertama karena hubungan kerjasama yang kuat dengan Pusat Kebudayaan Taiwan di Jepang.
Acara tersebut, bekerja sama dengan Taiwan Contemporary Culture Lab, akan menampilkan pertunjukan oleh tujuh grup seniman Taiwan, termasuk Tsai Hsiao-chi (蔡筱淇), Yuan Goang-ming (袁廣鳴), The Watermelon Sisters, Xin Qi (辛綺), Chen Pu (陳普), Chang Fang-yu (張方禹) dan MeimageDance milik Ho Hsiao-mei (何曉玫).
Ini mencetak rekor baru untuk jumlah seniman Taiwan yang berpartisipasi dalam festival seni internasional Jepang.
"Tahun ini menandai tonggak penting bagi seni Taiwan di panggung internasional," kata Li, menyoroti keterlibatan Taiwan dalam Olimpiade Kebudayaan, Festival Avignon off dan Festival Fringe Edinburgh.
"Roppongi Art Night bertema Taiwan adalah pengalaman penting bagi Kementerian Kebudayaan dan bagi seniman Taiwan," tambah Li.
"Taiwan dan Jepang berbagi sejarah yang serupa dan persahabatan yang mendalam dan saya menantikan kerjasama yang tetap berlanjut di masa depan," kata Li.
Selesai/ ML