Taipei, 18 Jan. (CNA) Maskapai penerbangan bertarif rendah Tigerair Taiwan mengatakan baru-baru ini bahwa mereka akan memberikan bonus akhir tahun rata-rata setara 12,5 bulan gaji kepada karyawannya untuk libur Tahun Baru Imlek, menjadi bonus tertinggi yang pernah diberikan oleh maskapai penerbangan tersebut.
Selain itu, perusahaan akan menaikkan gaji bulanan tetap sebesar NT$3.000 (Rp1,492 juta) untuk semua karyawannya, dengan rata-rata kenaikan gaji sebesar 4 persen pada 2025, menjadikannya rekor tertinggi di industri penerbangan.
Tigerair mengatakan bahwa bonus akhir tahun ini didasarkan pada kinerja karyawan.
Tahun ini, rata-rata bonus mencapai 12,8 bulan gaji, dengan beberapa karyawan menerima hingga 17,4 bulan gaji, lebih tinggi dibanding rata-rata 10,8 bulan tahun lalu.
Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan kontribusi karyawan selama 2024 dan kinerja operasional perusahaan yang mencatat rekor, menurut pernyataan resmi Tigerair. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk berbagi keuntungan dengan karyawan.
Tigerair, yang merayakan 11 tahun operasinya, melayani rute ke kota-kota utama di Jepang, Korea Selatan, Makau, Thailand, dan Vietnam. Maskapai ini berhasil mencetak keuntungan dalam waktu singkat setelah pembukaan kembali perbatasan internasional menyusul tiga tahun pembatasan perjalanan akibat pandemi COVID-19.
Di Taiwan, pemberian bonus akhir tahun biasanya dilakukan sebelum libur Tahun Baru Imlek, yang tahun ini berlangsung pada 25 Januari hingga 2 Februari.
Pada November lalu, Tigerair juga memberikan bonus pertengahan tahun berupa rata-rata tiga bulan gaji pokok ditambah NT$20.000 untuk semua karyawan.
Selesai/ML