Tainan, 15 Sep. (CNA) Beberapa pohon sakura di Taman Shan-Shang Tainan dan Museum Instalasi Air Lama telah berbunga di luar musim, sebuah fenomena yang kemungkinan disebabkan oleh perubahan iklim menurut para ahli tanaman, kata pihak museum hari Minggu (14/9).
Staf museum mengatakan kepada CNA bahwa mereka telah memperhatikan beberapa pohon sakura Cerasus lannesiana 'Kawazu-zakura' di taman tersebut berbunga pada bulan September, meskipun musim normalnya berlangsung dari akhir Januari hingga Maret setiap tahun.
Karena bunga ini merupakan daya tarik utama di museum, para pengunjung tetap menyambut kejutan tersebut, kata pihak museum.
Namun, sejumlah pengunjung juga terkejut dengan fenomena yang tidak biasa ini, tambahnya.
Pihak museum mengatakan bahwa karena mereka tidak menginduksi pembungaan, mekarnya bunga di luar musim ini merupakan bukti bahwa iklim telah mengganggu siklus alami tanaman.
Ahli hortikultura yang bekerja sama dengan museum memperingatkan bahwa pembungaan di luar musim dapat berdampak negatif pada penyerbukan dan pertumbuhan di masa depan, kata pihak museum.
Museum tersebut akan terus memantau kondisi bunga sakura dan membagikan pembaruan di media sosial.
Museum juga mengimbau masyarakat untuk membantu mengurangi emisi karbon agar tanaman dapat lebih baik mengatur musim berbunga mereka secara alami.
Selesai/ja
