Kaohsiung, 29 Juli (CNA) Pemerintah Kota Kaohsiung mengatakan mereka hingga Selasa (29/7) siang telah mengungsikan 2.315 orang dari beberapa wilayah sebagai respons terhadap peringatan banjir bandang, dengan Wakil Wali Kota Lee Huai-jen (李懷仁) mengatakan masyarakat akan dipulangkan setelah peringatan dicabut.
Lee pada Selasa pagi dalam wawancara saat meninjau pengungsian di kota Taiwan selatan tersebut mengatakan bahwa situasi kali ini berbeda dengan taifun, karena biasanya masyarakat sudah memiliki kesiapan mental terhadap peringatan laut atau darat.
Hujan deras yang datang pada Senin sangat cepat dan deras, sehingga pemerintah kota segera mengaktifkan pusat penanggulangan banjir tingkat tertinggi dan segera berkoordinasi dengan camat, petugas pemadam kebakaran, dan militer untuk melakukan evakuasi, ujarnya.
Menanggapi harapan anggota dewan kota yang meminta perbaikan kondisi tempat pengungsian, Lee mengatakan bahwa karena hal tersebut dikelola Farmers' Association, pihaknya akan fokus pada peningkatan fasilitas nonfisik dengan menggerakkan sumber daya terkait.
Setelah cuaca membaik dan peringatan banjir bandang dicabut, masyarakat akan segera dipulangkan agar dapat kembali menjalani aktivitas normal, tambahnya.
Di sisi lain, di Kabupaten Pingtung, masyarakat wilayah Fengshuiling, Desa Manzhou telah dievakuasi bertahap secara preventif ke hotel penampungan, sementara warga di daerah terisolasi dan perkampungan Penduduk Asli juga telah dibantu evakuasi, kata Bupati Chou Chun-mi (周春米) dalam sebuah wawancara.
Menurut data Direktorat Jenderal Pengembangan Desa dan Konservasi Tanah dan Air, hingga Selasa sore terdapat peringatan "Merah" untuk 29 aliran sungai dengan potensi banjir bandang, sembilan di antaranya di Distrik Liouguei, Kaohsiung.
Sementara itu, peringatan "Kuning" dikeluarkan untuk 172 aliran sungai, termasuk 77 di Kaohsiung dan 31 di Pingtung, menurut data ditjen tersebut.
Peringatan "Merah" longsor skala besar berlaku di Distrik Tauyuan, Kaohsiung, dan "Kuning" di empat wilayah di kota yang sama serta Desa Laiyi, Pingtung.
(Oleh Chang Yi-lien, Huang Yu-jing, dan Jason Cahyadi)
Selesai/JA
