Taipei, 27 Des. (CNA) Ketua Partai Rakyat Taiwan (TPP) Ko Wen-je (柯文哲) mengatakan bahwa ia yakin dapat mengalahkan serangkaian tuduhan korupsi terhadapnya setelah dibebaskan dari penahanan penyidikan, Jumat (27/12).
"Saya masih percaya pada diri saya sendiri -- saya bukan tipe orang yang akan mendapatkan keuntungan secara ilegal atau terlibat dalam korupsi," kata Ko kepada kerumunan pendukung saat ia tiba di rumah sekitar pukul 1 siang.
Menahan air mata, Ko berterima kasih kepada mereka yang telah mendukungnya, memberikan kata-kata penyemangat, dan memberikan bantuan selama masa sulitnya.
"Saya merasa berterima kasih kepada langit karena telah memberi saya kesempatan ini untuk merenung tentang hidup saya," katanya, menekankan bahwa insiden tersebut tidak mengisi hatinya dengan kebencian.
Ko dituntut pada Kamis atas dugaan suap dan bentuk korupsi lainnya, sehubungan dengan transaksi lahan yasan selama masa jabatannya yang kedua sebagai Wali Kota Taipei 2018-2022.
Ia juga dituntut atas penggelapan donasi politik ke TPP selama pemilihan presiden 2024.
Ko telah dipenjara tanpa tuntutan sejak 5 September, tetapi diberikan jaminan NT$30 juta (Rp14,9 miliar) pada Jumat pagi setelah Pengadilan Distrik Taipei menolak permintaan kejaksaan untuk memperpanjang penahanan tanpa komunikasi terhadapnya.
Pengadilan juga memerintahkan pembebasan empat terdakwa lainnya dalam kasus ini, termasuk mantan Wakil Wali Kota Taipei Pong Cheng-sheng (彭振聲); anggota Dewan Kota Taipei Ying Hsiao-wei (應曉薇); Lee Wen-tsung (李文宗), kepala keuangan kantor kampanye pemilihan 2024 Ko; dan Sheen Ching-jing (沈慶京), pendiri dan ketua konglomerat lahan yasan Core Pacific Group.
Sebagai tanggapan, Kantor Kejaksaan Distrik Taipei mengatakan bahwa mereka berencana untuk banding atas keputusan untuk tidak memperpanjang penahanan itu setelah mereka meninjau alasan pengadilan atas putusannya.
Selesai/IF