Taipei/Kaohsiung, 27 Sep. (CNA) Seorang anggota Dewan Kota Kaohsiung yang menjadi sasaran penyidikan antikorupsi terkait dugaan penggelapan dana publik tampaknya hilang pada Kamis malam (26/9) setelah penyidik melakukan penggeledahan di kediaman dan kantornya sebelumnya pada hari itu.
Kejaksaan di Kaohsiung telah meminta Huang Shao-ting (黃紹庭) dari partai oposisi utama, Kuomintang (KMT), untuk bekerja sama dengan penyidikan mereka setelah ia gagal muncul untuk memberikan penjelasan dan mematikan telepon selulernya.
Huang (54) juga tidak menghadiri pertemuan Dewan Kota Kaohsiung pada Kamis.
Anggota dewan kota yang hilang di kota selatan Taiwan tersebut sedang diselidiki karena diduga membesar-besarkan biaya asisten yang didanai publik yang bekerja di kantornya, sebuah pelanggaran kriminal yang dapat mengakibatkan hukuman penjara.
Penyidik dari Kejaksaan Distrik Kaohsiung menggeledah kediaman Huang dan kantornya di Distrik Lingya pada Kamis pagi, menyita beberapa komputer dan dokumen sebagai barang bukti.
Ibu Huang juga dibawa untuk diperiksa.
KMT Cabang Kaohsiung menyatakan bahwa mereka "Menghormati pekerjaan penyidikan unit kejaksaan."
"Kami mengimbau kepada semua pihak untuk tidak menginterpretasikan kasus ini secara berlebihan dan menunggu hasil penyelidikan hukum," kata KMT. "Kami berharap bahwa pihak berwenang tidak akan memperlakukan yang tidak bersalah secara tidak adil atau membiarkan yang bersalah terlalu ringan."
Selesai/JC