Tim esports Taiwan Flash Wolves juarai kejuaraan APL 2025 di Bangkok

26/07/2025 22:59(Diperbaharui 26/07/2025 22:59)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

Taipei, 26 Juli (CNA) Flash Wolves (FW), tim olahraga elektronik (esports) papan atas dari Taiwan, mengalahkan tim tuan rumah EArena dari Thailand untuk merebut gelar juara Arena of Valor Premier League (APL) di Bangkok baru-baru ini.

Dipimpin oleh kapten Hsia Yu-hsiang (夏煜翔), susunan pemain tim Taiwan juga mencakup Wang Tze-hsiu (王子修), Chan Che-jui (詹哲睿), Tsai Cheng-tse (蔡政澤), dan Lin Wei-che (林煒哲).

Dalam final best-of-seven, Flash Wolves mengalahkan EArena dari Thailand dengan skor 4-2 di Arena of Valor, sebuah permainan pertempuran daring multipemain yang dikembangkan oleh perusahaan game berbasis di Singapura, Garena. Kemenangan ini menghasilkan hadiah sebesar US$200.000 (Rp3,262 miliar) bagi mereka.

Gelar APL terakhir yang diraih tim Taiwan ini adalah pada tahun 2020.

Wang, yang dikenal dengan nama samaran NaiLiu, juga dinobatkan sebagai Finals Most Valuable Player (FMVP) setelah turnamen hari Minggu, yang dimenangkan Flash Wolves dalam Game 6 yang berlangsung kurang dari 10 menit.

"Kemenangan ini terasa agak tiba-tiba, mengingat kami tidak menghabiskan banyak waktu untuk itu," kata Wang kepada CNA setelah kemenangan kejuaraan.

"Saat itu, saya sangat bersemangat, namun rasanya seperti tidak nyata," ujar Wang, yang mengindikasikan bahwa ia telah menunggu lebih dari tiga tahun untuk memenangkan gelar tersebut sejak bergabung dengan Flash Wolves pada 2022.

"Ada saat di mana saya bahkan tidak ingin bermain lagi," kata Wang. "Saya sudah berusaha sangat keras tetapi menjadi sedikit putus asa karena hasilnya tidak sesuai harapan."

Pemain tersebut, yang mengatakan bahwa ia tidak menyerah pada mimpinya, berterima kasih kepada Wanin, perusahaan yang menjalankan Flash Wolves, atas kesempatan yang diberikan dan menyatakan bahwa ia siap menghadapi tantangan berikutnya.

(Oleh Chen Jung-chen, Ko Lin, dan Jennifer Aurelia)

>Versi Bahasa Inggris

Selesai/ML

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.