Taipei, 6 Nov. (CNA) Wakil Direktur Jenderal Pariwisata Taiwan, Trust Lin (林信任), mempromosikan wisata ramah Muslim di Taiwan dan mendorong para Pekerja Migran Indonesia (PMI) untuk berwisata keliling Taiwan agar pengalaman yang didapatkan bisa menginspirasi untuk memulai usaha sendiri dan menjadi pengusaha sukses ketika kembali ke tanah air.
Direktorat Jenderal Pariwisata (TA) Taiwan dalam sebuah pers rilis baru-baru ini mengumumkan mereka telah mengangkat Mikha Tambayong, yang baru saja mengakhiri perjalanan lima harinya di Taiwan, sebagai duta pariwisata yang akan promosikan Taiwan ke pasar Indonesia.
Baca berita perjalanan Mikha selama di Taiwan di https://indonesia.focustaiwan.tw/society/202411055003
Wakil Dirjen Pariwisata Taiwan dalam sebuah wawancara bersama CNA pada Selasa (5/11) menyatakan bahwa selain memiliki jutaan pengikut, Mikha juga merupakan sosok yang ceria dan "Penuh dengan sinar matahari."
"Mikha juga mencintai berbagai budaya dan pariwisata, sehingga sangat cocok untuk mempromosikan pasar Muslim yang kami targetkan di Indonesia. Kami sangat senang ia bersedia menjadi duta pariwisata kami, dan kehadiran Mikha sebagai duta yang berkualitas di Indonesia jelas menjadi aset berharga bagi kami," ujar Lin kepada CNA.
Ketika ditanya mengenai pariwisata Taiwan yang ramah Muslim, Lin mengatakan bahwa saat ini, Taiwan telah menduduki peringkat ketiga sebagai negara paling ramah Muslim di dunia.
Selain mempromosikan melalui duta pariwisata, TA juga akan mengadakan lebih banyak sesi informasi lokal dan berpartisipasi dalam lebih banyak pameran serta iklan pariwisata, dengan harapan masyarakat Indonesia mengenal Taiwan sebagai destinasi wisata yang menarik, tambahnya.
Peran PMI juga tak diabaikan dalam mendukung berbagai sektor industri di Taiwan. Lin menyampaikan apresiasinya yang mendalam atas dedikasi dan kontribusi para PMI yang mendorong perkembangan ekonomi Taiwan. "Baik dalam sektor konstruksi maupun pertanian, kehadiran mereka menjadi fondasi penting yang membantu Taiwan untuk terus maju dan berkembang," ujarnya.
"Saya juga tahu bahwa banyak orang Indonesia yang datang ke Taiwan untuk bekerja akhirnya kembali ke tanah air dan menjadi pengusaha, oleh karena itu, saya juga mendorong para PMI di Taiwan untuk terus menjelajahi peluang yang ada," ujar Wakil Dirjen Pariwisata tersebut.
Lin juga berharap dengan pengalaman dan pengetahuan bisnis yang mereka peroleh di Taiwan, para PMI diharapkan dapat menjadi pengusaha sukses setelah kembali ke tanah air, menutup wawancara singkat bersama CNA.
Selesai/JC