Taipei, 7 Apr. (CNA) Regulator keuangan tertinggi Taiwan telah mengumumkan langkah-langkah pasar saham sementara, termasuk pembatasan penjualan singkat yang diperketat, untuk menjaga stabilitas di tengah kekacauan di pasar dunia yang dipicu tarif resiprokal AS.
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Minggu malam (6/4), Komisi Pengawas Keuangan (FSC) mengatakan bahwa pasar saham Taiwan belum bereaksi terhadap tarif AS dan respons global karena liburan panjang yang dimulai Kamis.
Untuk alasan ini, serta ketidakpastian yang berkelanjutan di pasar global mengenai tarif, FSC mengatakan mereka telah memutuskan untuk memberlakukan peraturan sementara dari Senin hingga Jumat untuk menjamin stabilitas pasar saham dan kepentingan investor.
Meskipun tidak melarang penjualan singkat, FSC mengatakan akan mengurangi batas pesanan jual intraday untuk sekuritas pinjaman dari 30 persen dari volume perdagangan rata-rata saham selama 30 hari kerja sebelumnya menjadi hanya 3 persen.
Pada saat yang sama, rasio margin minimum untuk penjualan singkat di Bursa Saham Taiwan (TWSE) atau Bursa Taipei (yang mengoperasikan pasar OTC lokal) akan dinaikkan dari 90 persen menjadi 130 persen, kata FSC.
Sementara itu, FSC juga mengatakan akan melonggarkan batasan pada jenis agunan yang dapat digunakan untuk menutupi defisit margin.
Pengumuman regulator datang setelah Ketua FSC Peng Jin-lung (彭金隆) dan Ketua TWSE Sherman Lin (林修銘) bertemu Perdana Menteri Cho Jung-tai (卓榮泰) Minggu pagi untuk menganalisis penurunan besar-besaran di pasar saham dan membahas langkah-langkah respons yang mungkin.
Selesai/JC