Taipei, 19 Agu. (CNA) Seorang pria transgender Filipina yang menjual jasa seksual secara ilegal ditangkap dalam pemeriksaan mendadak di sebuah hotel Taipei baru-baru ini, membuat seorang pelanggan pria terkejut saat mengetahui kebenarannya, kata kepolisian setempat, Selasa (19/8).
Kantor Polisi Daan melalui rilis pers mengatakan petugas melaksanakan pemeriksaan mendadak pada sekitar pukul 9 malam tanggal 13 Agustus di sebuah hotel di gedung komersial di Jalan Zhongxiao Timur Bagian IV, dan mengungkap kasus prostitusi serta menyita uang hasil transaksi sebesar NT$5.000 (Rp2,697 juta).
Menurut penyidikan, pria transgender berkewarganegaraan Filipina yang berusia 26 tahun tersebut memiliki penampilan menarik dan tubuh proporsional, serta masuk ke Taiwan dengan alasan wisata.
Ia secara acak mendekati orang di kafe lantai 1 gedung komersial tersebut, bertukar kontak, dan mengatur pertemuan dengan pihak yang tidak ditentukan di hotel untuk melakukan transaksi seksual, menurut penyidikan.
Petugas membawa pria Filipina tersebut dan seorang pelanggan pria Taiwan, bermarga Yang (楊) (33), ke kantor polisi untuk dibuatkan berita acara pemeriksaan. Setelah mengetahui bahwa lawan transaksi seksualnya adalah pria, Yang terkejut.
Setelah pemeriksaan, kedua orang tersebut diproses atas dugaan pelanggaran Pasal 80 Undang-Undang Pemeliharaan Ketertiban Sosial. Selain itu, pria Filipina tersebut diserahkan ke Direktorat Jenderal Imigrasi untuk ditahan dan dideportasi.
(Oleh Huang Li-yun dan Jason Cahyadi)
Selesai/ja