Warga bantu polisi bekuk pekerja migran hilang kontak di Taipei

11/08/2025 16:00(Diperbaharui 11/08/2025 16:00)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

Pengendara motor memberi tumpangan kepada polisi yang sedang mengejar pekerja migran hilang kontak di Distrik Wanhua, Taipei, 7 Agustus. (Sumber Foto : Otoritas setempat)
Pengendara motor memberi tumpangan kepada polisi yang sedang mengejar pekerja migran hilang kontak di Distrik Wanhua, Taipei, 7 Agustus. (Sumber Foto : Otoritas setempat)

Taipei, 11 Agu. (CNA) Dua pengendara motor baru-baru ini membantu petugas menangkap pekerja migran hilang kontak yang mencoba melarikan diri saat menjalani pemeriksaan di Distrik Wanhua, Taipei, kata kepolisian hari Minggu (10/8).

Divisi Keamanan Departemen Kepolisian Kota Taipei dalam sebuah rilis pers mengatakan bahwa pada pukul 10 pagi 7 Agustus, petugas mereka melakukan patroli dan pemeriksaan lalu lintas di Jalan Heping Barat.

Mereka menemukan kendaraan mencurigakan dan menghentikannya untuk pemeriksaan, namun tiga pria di kursi belakang tiba-tiba meninggalkan kendaraan dan kabur, menurut divisi tersebut.

Kepolisian langsung mengamankan dua wanita warga Vietnam yang duduk di kursi depan, lalu membagi tim untuk melakukan pengejaran.

Dalam prosesnya, dua pengendara motor pria, bermarga Chen (陳) dan Hsu (徐), bergabung membantu pengepungan, bahkan menawarkan tumpangan kepada polisi untuk mengejar pelaku.

Namun, saat pengejaran memasuki sebuah gang, motor mereka tidak sengaja bersenggolan, menyebabkan Hsu terjatuh dan terluka.

Kapten kepolisian yang berada di motor yang sama juga terjatuh, tetapi tetap berhasil menangkap salah satu pelaku, pria pekerja migran hilang kontak asal Vietnam.

Di antara lima warga Vietnam yang diperiksa hari itu, penyidikan menunjukkan dua wanita memiliki dokumen resmi yang sah.

Sementara itu, dua pria berusia 30-an yang tertangkap masing-masing telah tinggal melebihi izin selama lebih dari 500 hari dan 60 hari, dan telah diserahkan ke Direktorat Jenderal Imigrasi. Satu pria Vietnam lainnya masih buron.

Warga bernama Hsu yang terluka telah dibawa ke rumah sakit untuk perawatan dan dipastikan tidak dalam kondisi yang mengancam nyawa.

Divisi Keamanan menyampaikan apresiasi khusus kepada warga yang berani membantu. Pihak kepolisian juga telah mengirim petugas untuk menjenguk korban yang terluka dan memberikan penghargaan atas tindakannya.

(Oleh Huang Li-yun dan Jason Cahyadi)

Selesai/IF

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.