New Taipei, 9 Agu. (CNA) Pemahat miniatur asal Taiwan, Chen Forng-shean (陳逢顯), memperkenalkan karya terbarunya pada Jumat (8/8), seekor kupu-kupu berukuran hanya 0,4 sentimeter (cm) yang bertengger di atas pistol yang membusuk berukuran 2 cm, yang melambangkan seruan untuk perdamaian.
Pemahat kenamaan tersebut mengatakan bahwa karya terbarunya, "Perang dan Damai" (戰爭與和平), memerlukan waktu 30 hari untuk diselesaikan.
Baik kupu-kupu mungil maupun pistol kecil tersebut dibuat dari emas, material khas sang seniman yang digunakan dalam sebagian besar karyanya.
Dalam sebuah pernyataan pada Jumat, Chen mengatakan setiap garis dan lengkungan pada sayap kupu-kupu berukuran 0,4 cm itu melalui proses penghalusan dan pemolesan berulang kali di bawah kaca pembesar untuk mencapai tampilan saat ini.
Menurut Chen, semakin kecil sebuah patung, semakin tinggi keterampilan yang dibutuhkan untuk mencerminkan kemurnian dan penguasaan seni, dan ia mengatakan bahwa dalam kasus ini, karya tersebut merupakan eksplorasi mendalam tentang perdamaian.
Penempatan kupu-kupu yang duduk dengan lembut di atas moncong pistol dimaksudkan untuk melambangkan melepaskan senjata demi mengejar perdamaian tanpa rasa takut, kata Chen.
Sementara itu, sebuah revolver tua yang membusuk dan dilupakan oleh waktu secara metaforis mewakili tekad umat manusia untuk menjauhkan diri dari perang.
Bersama-sama, gambaran yang kontras ini dimaksudkan untuk menyampaikan gagasan "lepaskan pembunuhan dan rangkul perdamaian" guna membimbing umat manusia untuk memikirkan kembali makna sebenarnya di balik perang dan damai serta mengarahkan orang menuju masa depan yang lebih cerah, ujarnya.
Karya ini saat ini dipamerkan di Chen Forng Shean Miniature Art Museum di Distrik Xindian, New Taipei.
Selesai/IF