Taipei, 9 Juli (CNA) Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) Taiwan telah meluncurkan tes sifilis cepat gratis untuk warga di bawah usia 24 tahun di tengah peningkatan kasus pada remaja baru-baru ini.
Program ini, yang dimulai pada 1 Juli, tersedia melalui 13 rumah sakit yang berpartisipasi di seluruh negeri, kata CDC pada Selasa (8/7).
Rumah sakit yang terlibat dalam program ini termasuk Rumah Sakit (RS) Taipei City dan RS Taipei Veteran General di Taipei; RS Taoyuan General dan RS Chang Gung Memorial di Taoyuan; RS Hsinchu Mackay Memorial di Kota Hsinchu; serta RS Taichung Veteran dan RS Chung Shan Medical University di Kabupaten Taichung, menurut CDC.
RS National Cheng Kung University dan RS Chi Mei di Tainan; serta RS Kaohsiung Veterans General, RS Kaohsiung Medical University Chung-Ho Memorial, RS Kaohsiung Municipal Min-Sheng, dan RS Kaohsiung Medical University Gangshan di Kaohsiung juga merupakan bagian dari program ini, kata CDC.
Berbicara pada konferensi pers rutin Selasa, Chan Pei-chun (詹珮君), wakil direktur Divisi Penyakit Menular Kronis CDC, mengatakan jumlah kasus sifilis yang dilaporkan di antara orang berusia 13 hingga 24 tahun telah meningkat selama empat tahun berturut-turut.
Chan mengatakan 4.912 kasus sifilis dilaporkan secara nasional pada paruh pertama 2025, naik 6 persen dari 4.635 yang tercatat pada periode yang sama pada 2024.
Di antara orang berusia 13 hingga 24 tahun, 956 kasus tercatat dari Januari hingga Juni, meningkat 13 persen dibandingkan tahun sebelumnya, katanya.
Pada 2024, kelompok usia tersebut menyumbang 1.773 kasus, naik 19 persen dari 1.490 pada 2023, kata Chan.
Sebaliknya, jumlah kasus HIV dan gonore yang dilaporkan menurun dibandingkan tahun sebelumnya, katanya.
Antara Januari dan Juni, 438 kasus HIV baru tercatat, turun dari 508, sementara kasus gonore turun dari 3.754 menjadi 3.048, kata Chan.
Juga berbicara pada konferensi pers, juru bicara sekaligus Wakil Direktur Jenderal CDC Lo Yi-chun (羅一鈞) mengatakan program tes sifilis gratis ini tidak memiliki batas waktu atau kuota tertentu.
Ia menambahkan bahwa sifilis berkembang melalui tiga tahap dan dapat menyebabkan komplikasi neurologis jika tidak diobati.
Lo mengatakan kepada CNA bahwa individu yang ingin melakukan tes sifilis gratis di salah satu dari 13 rumah sakit yang berpartisipasi tidak diwajibkan menunjukkan kartu Asuransi Kesehatan Nasional (NHI) untuk mengakses layanan tersebut.
Selesai/ML
