Tainan, 30 Mar. (CNA) Sebuah pameran karya seni langka dari seniman modern terkemuka Taiwan menandai pembukaan kantor persiapan untuk National Museum of Modern Art Tainan yang direncanakan, pada Selasa (25/3).
Pameran bertajuk "The Formosa Era: the Intellectual Enlightenment of Early Modern and Modern Art in Taiwan," ini digelar di Gedung 2 Museum Seni Tainan, menampilkan karya seniman Taiwan yang lahir sebelum 1950, menurut Tainan Art Museum yang mengkurasi acara tersebut.
Kementerian Kebudayaan (MOC) menyatakan bahwa lokasi pameran ini akan menjadi tempat berdirinya museum yang akan datang.
Pengunjung pameran akan disambut pertama kali oleh patung ikonik "Daughter of Nectar" karya pelopor seni patung Taiwan modern, Huang Tu-shui (黃土水), yang ditempatkan di seberang pintu masuk.
Karya ini disumbangkan oleh seorang kolektor kepada MOC pada 2021 dan telah ditetapkan sebagai harta nasional Republik Tiongkok (Taiwan).
Beberapa karya mendiang pelukis Chen Cheng-po (陳澄波) juga dipamerkan, termasuk"Mount Putuo of the South China Sea" yang belum pernah ditampilkan sebelumnya.
Presiden Tainan Art Museum Yu Wen-mei (游文玫) mengatakan bahwa karya seni The Formosa Era mencakup lukisan tinta, lukisan minyak, dan patung.
Karya-karya ini mendokumentasikan perjuangan para seniman dalam berinovasi dan bereksperimen, sambil tetap mempertahankan akar budaya mereka, sehingga memberikan wawasan baru bagi pengunjung tentang seni Taiwan, ujar Yu.
Wakil Menteri Kebudayaan Sue Wang (王時思) mencatat bahwa karya seni yang dipamerkan mencerminkan upaya para seniman untuk mendefinisikan identitas mereka dan makna Taiwan.
Oleh karena itu, pameran ini menjadi ajang pembuka yang tepat bagi Museum Nasional Seni Modern Tainan, kata Wang.
Museum ini akan menjadi museum seni pertama yang didedikasikan untuk seni modern Taiwan, dengan fokus pada karya seni dari tahun 1895 hingga 1960, menurut siaran pers terbaru MOC.
Pameran berlangsung hingga 6 Juli.
Selesai/ML