Kota Vatikan, 26 Apr. (CNA) Mantan Wakil Presiden Taiwan Chen Chien-jen (陳建仁), bertindak sebagai utusan Presiden Lai Ching-te (賴清德), menghadiri pemakaman Paus Fransiskus di Kota Vatikan pada Sabtu (26/4), di mana ia menyapa mantan Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan tamu asing lainnya.
Chen bergabung dengan pemimpin dunia dan pejabat penting lainnya dalam menghadiri pemakaman pada Sabtu pagi, dan sebelum ke tempat duduknya, ia menyapa secara terpisah Biden, Menteri Luar Negeri Jepang Iwaya Takeshi, dan Ketua Dewan Perwakilan Paraguay Raúl Luis Latorre Martínez.
Berbicara dengan CNA sehari sebelumnya, Chen mengatakan ia akan berusaha sebaik mungkin untuk berinteraksi dengan pemimpin internasional, sementara mencatat bahwa sebagai tamu, ia akan menghormati pengaturan yang dibuat Vatikan.
Meskipun tidak merinci siapa yang ia harap akan temui, Chen mengatakan Taiwan telah menjaga hubungan baik dengan banyak negara yang berpandangan serupa dan ia akan "Memanfaatkan kesempatan untuk melakukan beberapa percakapan."
Pemakaman Paus Fransiskus berlangsung di alun-alun di depan Basilika Santo Petrus, di mana diperkirakan 250.000 orang telah berkunjung selama tiga hari terakhir untuk memberikan penghormatan mereka kepada mendiang yang wafat pada 21 April.
Sekitar 170 kepala pemerintahan atau perwakilan mereka mengambil bagian dalam acara tersebut, termasuk Presiden AS Donald Trump, Presiden Prancis Emmanuel Macron, dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Vatikan adalah salah satu dari 12 negara di dunia yang memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Republik Tiongkok (Taiwan), dan para presiden sebelumnya telah berpartisipasi dalam acara penting kepausan.
Misalnya, mantan Presiden Ma Ying-jeou (馬英九) menghadiri pelantikan Paus Fransiskus pada 2013, dan pendahulunya Chen Shui-bian (陳水扁) menghadiri pemakaman Paus Yohanes Paulus II pada 2005.
Kementerian Luar Negeri Taiwan telah mengatakan bahwa penunjukan Chen, yang menjabat sebagai wakil presiden dari 2016-2020 di bawah mantan Presiden Tsai Ing-wen (蔡英文), adalah hasil dari diskusi antara Taipei dan Takhta Suci.
Chen, seorang penganut Katolik, pernah bertemu Paus Fransiskus sebanyak enam kali dan ditunjuk sebagai akademisi Akademi Ilmu Pengetahuan Kepausan.
Selesai/