Taipei, 25 Apr. (CNA) Otoritas kesehatan Taiwan hari Kamis (24/4) mengatakan bahwa mereka berencana memperluas cakupan Asuransi Kesehatan Nasional (NHI) yang ada untuk mencakup tiga jenis imunoterapi kanker, berlaku paling cepat pada Juni.
Cakupan NHI akan mencakup pengobatan baris pertama untuk kanker paru-paru sel nonkecil (KPBSK) nonskuamosa dan kanker kolorektal metastatik (mCRC), serta tahap awal kanker payudara triple negatif (TNBC), kata Direktorat Jenderal Asuransi Kesehatan Nasional (NHIA).
Sekitar 2.700 hingga 3.400 pasien diharapkan dapat segera mendapatkan manfaat dari langkah baru ini, dengan sekitar NT$3,295 miliar (Rp1,706 triliun) yang akan dialokasikan dari dana kanker khusus setiap tahun untuk menyubsidi imunoterapi kanker tersebut, menurut NHIA.
Huang Yu-wen (黃育文), direktur Divisi Tinjauan Medis dan Manfaat Farmasi administrasi, mengatakan pasien kanker dapat menghemat sekitar NT$1,71 juta hingga NT$2,47 juta dalam biaya medis setiap tahun.
Penerima manfaat terbesar akan menjadi pasien NSCLC, di mana ada 1.581 hingga 1.930 di Taiwan, diikuti oleh mereka dengan TNBC dan kanker kolorektal metastatik masing-masing sebanyak 826-897 dan 265-587, kata Huang.
Tujuannya adalah untuk memperkenalkan rencana cakupan baru ini pada bulan Juni, tambahnya.
Menurut NHIA, keputusan ini dibuat untuk sejalan dengan pedoman pengobatan internasional, dengan merujuk National Comprehensive Cancer Network (NCCN) Amerika Serikat sebagai referensi.
Berdasarkan informasi NCCN, pembrolizumab dan atezolizumab adalah dua jenis obat yang digunakan untuk mengobati NSCLC secara efektif, kata NHIA.
Rencana untuk memasukkan tiga jenis imunoterapi kanker tersebut ke dalam sistem NHI yang mencakup pembrolizumab dan atezolizumab muncul setelah banyak diskusi dengan berbagai komunitas medis lokal dan kelompok pasien, tambah NHIA.
Selesai/JC/CC