Taipei, 4 Juli (CNA) Taiwan dan Kepulauan Marshall menandatangani nota kesepahaman (MoU) pada hari Rabu (3/7) untuk meningkatkan kerja sama bilateral di bidang pendidikan dan memperluas hubungan diplomatik mereka.
MoU tersebut ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri Taiwan Lin Chia-lung (林佳龍) dan Menteri Pendidikan, Olahraga, dan Pelatihan Kepulauan Marshall yang sedang berkunjung, Joe Bejang dalam sebuah upacara di Kementerian Luar Negeri (MOFA) di Taipei.
Tujuan dari MoU antara dua sekutu diplomatik ini adalah untuk meningkatkan hubungan mereka dengan memungkinkan pelatihan orang-orang di bidang pendidikan, meningkatkan kunjungan pertukaran dan pembangunan kapasitas dalam profesi tersebut, memfasilitasi pertukaran guru sukarela, dan memperluas kerja sama pada studi Austronesia, kata MOFA dalam siaran pers.
Dalam upacara penandatanganan, Lin mengucapkan selamat kepada sekutu Pasifik tersebut atas keberhasilannya menjadi tuan rumah 2024 Micronesian Games.
Lin juga berterima kasih kepada Bejang karena berulang kali menyuarakan dukungan Kepulauan Marshall terhadap pengajuan Taiwan untuk bergabung dengan organisasi-organisasi dunia, dalam peran Bejang sebelumnya sebagai Menteri Kesehatan dan Kehakiman.
Sebagai balasan, Bejang, yang mulai menjabat sebagai Menteri Pendidikan pada bulan Januari, berterima kasih kepada Taiwan karena telah membantu negaranya menjadi tuan rumah 2024 Micronesian Games, sebuah acara multiolahraga internasional yang diadakan setiap empat tahun, ujar MOFA menyampaikan.
Bejang juga berjanji bahwa negaranya akan terus meningkatkan kerja sama dengan Taiwan, berdasarkan landasan kuat dari 26 tahun hubungan diplomatik mereka.
Kepulauan Marshall adalah salah satu dari 12 negara di dunia yang secara resmi mengakui Republik Tiongkok (Taiwan).
Bejang, yang tiba di Taiwan pada hari Selasa dengan seorang delegasi, berkunjung selama lima hari.
Selesai/ML