15 orang ditangkap terkait penipuan investasi online

18/07/2024 14:13(Diperbaharui 18/07/2024 17:32)

Untuk mengaktivasi layanantext-to-speech, mohon setujui kebijakan privasi di bawah ini terlebih dahulu

Uang tunai, ponsel, dan barang bukti lainnya kasus penipuan investasi ditampilkan pada konferensi pers Biro Investigasi Kriminal di Taipei pada hari Rabu. (Sumber Foto : CNA, 18 Juli 2024)
Uang tunai, ponsel, dan barang bukti lainnya kasus penipuan investasi ditampilkan pada konferensi pers Biro Investigasi Kriminal di Taipei pada hari Rabu. (Sumber Foto : CNA, 18 Juli 2024)

Taipei, 18 Juli (CNA) Biro Investigasi Kriminal (CIB) pada hari Rabu (17/7) mengumumkan mereka telah menangkap 15 orang terkait beberapa kasus penipuan investasi online.

Dalam konferensi pers, CIB menyatakan bahwa selama serangkaian penggerebekan bulan Juni, pihak berwenang yang menyelidiki penipuan investasi online menangkap 15 orang dan menyita barang bukti berupa satu laptop, lima ponsel, satu mobil, empat rekening bank, satu rumah, dan yang tunai NT$560.000 (Rp 277,407 juta).

Para tersangka dan barang bukti telah diserahkan ke Kantor Kejaksaan Negeri Distrik Kaohsiung, kata CIB.

Penyidikan menunjukkan bahwa operasi tersebut dipimpin oleh seorang pria bermarga Wang (), yang sebelumnya pernah dihukum atas dakwaan penipuan dan narkoba, kata CIB.

Wang merekrut dua teknisi jaringan, seorang wanita dan seorang pria yang keduanya bermarga Chiu (), yang membuat situs web investasi palsu khusus untuk beberapa jaringan penipuan, lanjut CIB,

Keduanya juga menyediakan layanan seperti pengaturan server cloud, pengembangan situs web backend, desain situs web frontend, pembuatan database, pendaftaran nama domain, layanan pelanggan, dan verifikasi SMS seluler, menjadikan mereka penyedia integrasi sistem untuk penipu, kata CIB.

Antara September 2023 hingga April 2024, komplotan tersebut memasang iklan di media sosial, mengklaim menyediakan cara mudah untuk mendapatkan penghasilan pasif, dan menipu korban bergabung dengan grup LINE, kata CIB.

CIB menjabarkan bahwa para korban kemudian diminta membayar NT$10.000 untuk "investasi" lebih lanjut dan menipu mereka untuk kembali menyuntik dana saat korban ingin menarik "keuntungan" mereka.

Kepolisian telah mengungkap setidaknya 78 situs web penipuan investasi, 110 korban, dengan total kerugian NT$ 10,2 juta dan 160.000 koin Tether (uang kripto), kata CIB.

(Oleh Huang Li-yun, Wu Kuan-hsien, dan Antonius Agoeng Sunarto)

>Versi Bahasa Inggris

Selesai/JC

How mattresses could solve hunger
0:00
/
0:00
Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.