PERTAHANAN /Bandara Taoyuan dan Songshan akan berpartisipasi dalam latihan Han Kuang

29/06/2024 16:45(Diperbaharui 30/06/2024 19:10)
Helikopter militer yang dikerahkan untuk menyimulasikan skenario serangan mendarat di Bandara Internasional Taoyuan Taiwan pada latihan militer Han Kuang 2023 pada tanggal 26 Juli. (Sumber Foto : Dokumentasi CNA)
Helikopter militer yang dikerahkan untuk menyimulasikan skenario serangan mendarat di Bandara Internasional Taoyuan Taiwan pada latihan militer Han Kuang 2023 pada tanggal 26 Juli. (Sumber Foto : Dokumentasi CNA)

Taipei, 29 Juni (CNA) Latihan militer Han Kuang tahun ini akan mencakup latihan di Bandara Internasional Taoyuan dan Bandara Songshan Taipei, menurut pemberitahuan keselamatan yang baru-baru ini diterbitkan oleh Biro Maritim dan Pelabuhan.

Kedua latihan tersebut akan melibatkan pelatihan menggunakan helikopter dan memiliki batas ketinggian penerbangan 1.500 kaki (457,2 meter), menurut pemberitahuan tersebut, menunjukkan bahwa ini bisa menjadi latihan anti pengambilalihan dan anti pesawat.

Latihan di Taoyuan akan berlangsung pada tanggal 25 Juli, dan di Taipei pada tanggal 23 Juli, menurut pemberitahuan tersebut.

Ruang udara di sekitar Bandara Internasional Taoyuan akan ditutup dari pukul 10.00 hingga 11.00 pada hari latihan, sementara ruang udara di sekitar Bandara Songshan Taipei akan ditutup dari pukul 22.00 hingga 23.00 untuk latihan 23 Juli, menurut pemberitahuan tersebut.

Tahun lalu Taiwan untuk pertama kalinya menggelar sebagian dari latihan tahunan tersebut di Bandara Internasional Taoyuan. Ruang udara di sekitar bandara ditutup selama satu jam untuk memungkinkan latihan anti pengambilalihan dan anti pesawat.

Sementara itu, latihan yang sama telah dijadwalkan untuk Pelabuhan Taipei pada tanggal 24 Juli, "Dataran Guandu B" tanggal 23 Juli, Pantai Guanyin dari tanggal 23 Juli hingga 25 Juli, serta untuk "Dataran Guandu A," Pantai Zhiben, Pantai Beipu, Pantai Penghu, Pantai Jianan, Xiahuxi, dan "area sekitar Bandara Tainan" pada tanggal 25 Juli, menurut informasi yang dirilis oleh biro tersebut.

Menurut laporan media, latihan tahun ini, yang akan diadakan dari tanggal 22 Juli hingga 26 Juli, akan menandai perubahan dari latihan-latihan sebelumnya karena tidak akan mencakup skenario atau kekuatan lawan. Sebaliknya mereka akan fokus pada pengujian kemampuan pasukan untuk melakukan komando yang terdesentralisasi, beroperasi dengan aturan pertempuran yang diperbarui, dan terlibat dalam pertempuran 24/7 dan malam hari, menurut laporan tersebut.

Latihan tersebut akan didahului oleh "indikasi" tersimulasi dari pasukan Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok yang berkumpul dan melakukan aktivitas zona abu-abu dari tanggal 20 Juli, menurut laporan tersebut.

(Oleh Matt Yu, Sean Lin, dan Jason Cahyadi)

Selesai/ML

Kami menghargai privasi Anda.
Fokus Taiwan (CNA) menggunakan teknologi pelacakan untuk memberikan pengalaman membaca yang lebih baik, namun juga menghormati privasi pembaca. Klik di sini untuk mengetahui lebih lanjut tentang kebijakan privasi Fokus Taiwan. Jika Anda menutup tautan ini, berarti Anda setuju dengan kebijakan ini.
Diterjemahkan oleh AI, disunting oleh editor Indonesia profesional.