Taipei, 9 Des. (CNA) Sebuah kapal sipil berbendera Hong Kong yang dilaporkan pernah digunakan dalam latihan militer Tiongkok pada 2022 meninggalkan Pelabuhan Taichung pada Sabtu (8/12) setelah bersinggah selama empat hari, kata operator fasilitas tersebut pada Minggu.
SCSC Fortune, kapal kargo umum berbobot 6.550 ton, berlabuh di dermaga 14 Pelabuhan Taichung pada pukul 9.20 malam hari Selasa untuk menurunkan kargo, sebelum dipindahkan ke dermaga 106 pada hari Jumat, menurut pernyataan Taiwan International Ports Corp.
Kapal tersebut meninggalkan Pelabuhan Taichung pada pukul 3.29 sore Sabtu dan telah menerima izin yang diperlukan dari Biro Pelabuhan Maritim, dan tidak memberikan alasan kekhawatiran, menurut operator pelabuhan.
Jurnalis berbasis di Taiwan, Chris Horton, sempat mengunggah sejarah kapal tersebut dalam sebuah cuitan pada Jumat di media sosial X, yang mengutip postingan tahun 2022 oleh pengguna X, Rod Lee.
Unggahan tersebut menunjukkan gambar-gambar dari stasiun penyiaran negara Tiongkok CCTV, yang dikatakan menunjukkan Pasukan Operasi Khusus (SOF) Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) menggunakan SCSC Fortune sebagai "Kapal induk" untuk membawa kapal serbu kecil di ruang kargonya.
Postingan tersebut mengatakan bahwa unit PLA, brigade SOF ke-72, juga telah menunjukkan penggunaan kapal ikan sipil untuk operasi "Penyisipan" pada 2021, namun meragukan kelayakan penggunaan kapal semacam itu di perairan terbuka.
"Penggunaan SCSC Fortune sebagai titik awal jauh lebih praktis," kata unggahan itu, mengingat kapal ini adalah kapal komersial yang sering melintas di sekitar Taiwan.
Kehadiran kapal ini di Pelabuhan Taichung dalam beberapa hari terakhir, saat Presiden Lai Ching-te (賴清德) sedang dalam tur negara sekutu di Pasifik Selatan, bertepatan dengan rumor bahwa Tiongkok akan melakukan latihan militer ketika Lai sedang bepergian untuk menguji Taiwan.
Hal ini hanya menambah spekulasi bahwa kapal tersebut bisa menjadi ancaman potensial, seperti yang diungkapkan oleh penulis isu militer Taiwan, Wang Chen-ming (王臻明).
Menanggapi klaim tersebut di Facebook, Wang mengatakan bahwa jika Beijing benar-benar telah menggunakan latihan militer yang diantisipasi sebagai penutup untuk serangan mendadak di Taiwan, termasuk penggunaan kapal komersial, "Pelabuhan Taichung sudah bisa dikuasai oleh PLA."
Dari pelabuhan, pasukan Tiongkok dapat dengan cepat melanjutkan ke Pangkalan Udara Ching Chuan Kang — pangkalan udara terpenting di Taiwan bagian tengah — yang akan menyebabkan runtuhnya pertahanan udara negara, kata Wang.
Menurut vesselfinder.com, tujuan berikut SCSC Fortune adalah Shanghai, di mana kapal tersebut dijadwalkan tiba pada Rabu.
Selesai/IF