Oleh Hans Lin dan Jason Cahyadi, reporter dan penulis staf CNA
Penyanyi jaz Taiwan berusia 23 tahun, Ponpon Chen (陳芃瑄), tampil di bagian akhir acara berita stasiun televisi Amerika Serikat (AS) ABC News, dan mencetak 1,2 juta penayangan di internet. Pembawa acara memperkenalkannya sebagai "Penyanyi jaz generasi baru dari Taiwan yang sedang naik daun di California."
Chen saat ini aktif tampil di berbagai panggung musik jaz di California. Pada Mei silam, ia menerima undangan dari American Broadcasting Company (ABC) untuk tampil di akhir acara World News Now, sebuah program berita larut malam yang disiarkan secara nasional dengan fokus utama pada berita internasional.
Chen bersama empat musisi lainnya membentuk grup jaz yang mengaransemen ulang lagu penutup acara World News Polka! dengan gaya musik jaz yang unik dan bernuansa tradisional. Lagu penutup ini pertama kali ditayangkan pada 1992 dan telah menemani pemirsa selama lebih dari 30 tahun.
Dalam penampilan berdurasi satu menit 45 detik itu, Chen mengenakan gitar listrik yang dibawanya dari Taiwan dan menunjukkan senyuman percaya diri di depan kamera. Ia tidak hanya bertindak sebagai vokalis utama dan memainkan solo gitar, tetapi juga menyisipkan peluit mulut dan nyanyian scat.
Ketika program berita menayangkan daftar nama kru di bagian akhir, penampilan Chen menghadirkan suasana santai dan cerah. Pembawa acara pun memperkenalkannya sebagai bakat jaz baru dari Taiwan yang tengah disorot di California.
Dalam wawancara eksklusif dengan CNA yang dilakukan di Studio City Sound, studio tempat video itu direkam, Chen mengenang bahwa saat pertama kali menerima email undangan dari ABC News, ia mengira itu penipuan.
Chen mengakui bahwa selama tiga tahun belajar musik di AS, ia fokus latihan dan tinggal di tempat tanpa televisi, sehingga jarang menonton berita.
Chen bahkan menelepon pemilik Studio City Sound, Tom Weir, dan bertanya, "Apakah kamu pernah dengar ABC News?" Pertanyaan itu membuat Weir geli, karena ABC adalah salah satu dari tiga jaringan televisi nasional terbesar di AS, dan hampir semua orang di sana mengenalnya.
Weir adalah sosok penting yang menjembatani undangan ABC News kepada Chen. Sejak tiga tahun lalu, Chen sering berlatih di studio milik Weir setelah dikenalkan temannya. Atas dorongannya pula, ia mengunggah video penampilan live-nya ke YouTube, yang kemudian menarik perhatian ABC News.
Weir, seorang insinyur suara pemenang Grammy, telah mengelola studio ini selama lebih dari 20 tahun. Studio tersebut menjadi tempat rekaman bagi banyak bintang besar AS, termasuk Rod Stewart, penyanyi dan penulis lagu berkebangsaan Inggris.
Video penampilan Chen yang ditayangkan di ABC News direkam di studio milik Weir.
Weir mengatakan kepada wartawan CNA bahwa saat Chen menelepon dan bertanya "ABC News itu apa," ia merasa sangat heran. Saat itu, Chen belum dikenal dan hanya memiliki dua video penampilan di internet.
Sekitar enam bulan lalu, Weir bertemu Chen di lorong studio dan menyemangatinya untuk mengunggah penampilannya ke dunia maya karena ia menilai gadis muda itu adalah artis yang sangat unik, dan solo gitar yang dibawakannya ia gambarkan sebagai sesuatu yang "penuh gambar".
"Biasanya saat melihat gitaris solo, kita hanya melihat mereka memetik senar. Tapi Chen bukan hanya bermain gitar, dia juga bersiul dan menyanyi secara improvisasi. Penonton seolah bisa melihat alur nada itu hidup di hadapan mereka. Sungguh pertunjukan yang unik," kata Weir.
Chen mengatakan bahwa meskipun sudah terbiasa tampil secara langsung di AS, ini adalah pertama kalinya ia mencoba mengaransemen lagu. Ia bekerja keras tanpa tidur selama tiga hari sebelum akhirnya menetapkan aransemen final.
Chen menggabungkan suara siulan dan teknik vokal jaz khas, yaitu scat, dalam penampilannya dan mengaransemen ulang lagu tema ABC News yang paling dikenal publik, serta menampilkannya di bagian awal lagu.
Meskipun hanya tampil di bagian penutup acara berita larut malam, video penampilannya diunggah ke laman Facebook resmi World News Now dan dalam beberapa hari saja telah ditonton lebih dari 1,2 juta kali, serta mendapatkan banyak pujian dari netizen.
Awalnya Chen mengira videonya akan ditayangkan beberapa bulan lagi, tetapi ternyata dua hari kemudian langsung tayang di siaran nasional.
Weir berlelucon bahwa hari tayang video tersebut bertepatan dengan pelantikan Paus baru, Leo XIV, dan berkata, "Mungkin mereka sengaja ingin Ponpon tampil bersamaan dengan sang Paus."
Selesai/ML
